Oleh: Am.nasrulloh
Ramadhan sudah berjalan beberapa hari. Indah apabila dipandang dengan iman, seperti layaknya dasar seruan ibadah Ramadhan secara keseluruhan.
Tanpa iman, Ramadhan akan berat dan bisa _miss orientasi_ dalam banyak hal.
Shaum itu berat jika bukan dalam pandangan iman.
Bangun malam itu melelahkan jika bukan dalam tinjauan iman.
Sedekah itu pun merugikan apabila bukan dengan alasan iman.
Padahal, dengan modal iman itulah Ramadhan akan menghantarkan kepada Taqwa, yang memiliki 2 makna:
1. Taqwa adalah derajat hidup tertinggi.
2. Taqwa sebagai solusi hidup tertinggi.
Pertama,
Taqwa adalah tingkatan kemuliaan tertinggi manusia. KalimatNya yang menyatakan bahwa yang paling mulia adalah yang bertaqwa menjadi jaminan atas itu. Kita mendapatkan taqwa maka value tinggi pun telah dijanjikan dengan balasan Syurga dan segala kebaikanNya.
“Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling taqwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.” (QS. Al Hujurat: 13)
Kedua,
Taqwa adalah tingkatan solusi tertinggi. Dengan termiliki taqwa, maka Allah menjanjikan jalan keluar dan keberkahan dari langit dan bumi.
“Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rizki dari arah yang tiada disangka-sangkanya.” (QS. Ath-Thalaq : 2-3).
Artinya taqwa adalah solusi segala tingkatan kesulitan. Karena yang akan memberikan jalan keluar adalah Rabb pemilik segala persoalan dimuka bumi.
“Dan sekiranya penduduk negeri beriman dan bertakwa, pasti Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi…” (QS Al-A’raf: 96).
Taqwa adalah sumber solusi atas setiap persoalan, serta jalan keluar atas semua kesulitan. Inilah jawaban dari kegelapan yang dikhawatirkan berbagai elemen bangsa saat ini. Jika ada taqwa maka kita tidak akan pernah gelap. Sebaliknya jika tanpa taqwa, maka program sehebat apapun hanyalah asumsi yang tidak akan memberikan penyelesaian pasti.
Semoga Ramadhan kali ini adalah pencerah apapun kegelapan hidup yang kita alami. Dan semoga dengan taqwa kita mendapat kemuliaan, jalan keluar dari semua persoalan, sekaligus bisa menjadi golongan yang dicintaiNya.
“…maka sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertakwa” (Qs. Ali Imran : 76).
——-
Makassar, 7 Ramadhan 1446H
