Oleh: AM.Nasrulloh
Tepat hari ini,
Jutaan umat Islam melaksanakan wukuf di padang ARAFAH…
Dengan pakaian ihram yang sama, menandakan semua sama derajat di hadapan Allah yang Maha Kuasa.
Arafah adalah simulasi,
Bahwa akan ada saat yg sama suatu hari nanti…
Semua manusia akan berkumpul pada suatu padang luas bernama Mahsyar…
Dengan derajat sama, hanya amal yang membedakan.
Arafah adalah cuplikan,
Bahwa suatu saat nanti semua tak berharga kecuali pahala amal saat didunia.
Tak ada orang kaya,
Tak ada orang bersinar tahta,
Tak ada semua yg pernah di punya.
Arafah adalah peringatan,
Bahwa tak perlu sombong dengan harta dan kedudukan saat tidak menjadi kebajikan.
Tak harus pongah dengan materi karena tak akan abadi.
Arafah adalah PELATIHAN,
Agar kita terbiasa utk tak membeda-bedakan sesama. Serta semakin sadar bahwa sehebat apapun kita tetaplah sama.
Karena…
Kita semua hamba yang sama,
Yang sangat perlu pertolongan dan bantuan-Nya… terlebih pada hari penghakiman.
Rabbana,
Jadikan hari ini kami mengerti bahwa semua kami sama,
Jadikan kami paham bahwa tak layak hidup dalam kesombongan,
Jadikan kami tersadarkan, untuk mulia hanya jika berada pada kebenaran…
Aamiin.
“Selamat mempersiapkan hari raya qurban. Semoga Allah memuliakan kita dengan pengorbanan yang dilakukan”
Hari Arafah 1446H
——–
Mari saling mendoakan :
خَيْرُ الدُّعاءِ دُعاءُ يَوْمِ عَرَفَةَ، وَخَيْرُ مَا قُلْتُ أَناَ وَالنَّبِيُّوْنَ مِنْ قَبْلِيْ لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ لَهُ المُلْكُ وَلَهُ الحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Sebaik-baik doa adalah doa hari Arafah, dan sebaik-baik ucapan yang aku dan para nabi sebelumku ucapkan adalah La ilaha illallah wahdahu la syarika lah, lahul mulku walahul hamdu wahuwa ‘ala kulli syaiin qadir.” [HR. at-Tirmidzi no. 3585]