Sebuah Refleksi – SABAR

Ditulis oleh: Dr. Helin G. Yudawisastra

Ujian setiap manusia berbeda
Tergantung dari kapasitas masing-masing
setiap ujian itu ada satu variabel yang
melekat yaitu “kesabaran”

Saat ujian menimpa
tidak perlu emosi
saat ada kerabat berkata “sabar”
karena hanya itu kata yang bisa motivasi
dan itu yang tepat adanya

Sabar tanpa batas
sholat tanpa putus

“Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat. kecuali bagi orang orang yang khusyu’ (Al -baqarah : 45).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back To Top